top of page

Panduan Perjalanan Pulau Sumba Terbaik: Semua yang Perlu Anda Ketahui untuk Menuju Ke Sana

  • Writer: Sumba Management
    Sumba Management
  • Apr 25, 2024
  • 4 min read

Pemandangan indah di pulau Sumba dengan kuda

Pulau Sumba, bagian dari Kepulauan Sunda Kecil, terletak di wilayah timur Indonesia. Pulau ini menonjol karena permadani budayanya yang unik, sabana terjal, dan pantainya yang menakjubkan, menjadikannya tempat liburan yang tak tertandingi.



Kunjungan ke Pulau Sumba lebih dari sekedar liburan; ini adalah pengalaman menyelami dunia di mana tradisi kuno berkembang di tengah keajaiban alam. Dari air terjunnya yang megah hingga desa-desa tradisional dan upacara-upacaranya, Sumba menawarkan keaslian dan istirahat yang Anda cari.


Bagaimana cuaca ideal di Pulau Sumba?


Untuk cuaca di Pulau Sumba, Waktu ideal untuk menjelajahi Sumba adalah saat musim kemarau, dari bulan Mei hingga September saat cuaca mendukung untuk petualangan alam terbuka dan eksplorasi budaya.


Persiapkan perjalanan Anda dengan perlengkapan penting seperti pakaian tipis, tabir surya, topi, obat nyamuk, dan alas kaki kokoh untuk trekking. Ingatlah kamera Anda untuk mengabadikan pemandangan pulau yang menakjubkan.


Cara Menuju Pulau Sumba


Memulai perjalanan ke Pulau Sumba yang terletak di bagian timur Indonesia menghadirkan petualangan ke alam keindahan alam yang masih alami, warisan budaya yang unik, dan pemandangan alam yang menakjubkan. Untuk mencapai permata tersembunyi ini, wisatawan biasanya terbang ke salah satu dari dua gerbang utama: Bandara Tambolaka (TMC) yang terletak di Sumba Barat, atau Bandara Umbu Mehang Kunda (WGP) di Sumba Timur. Bandara-bandara ini berfungsi sebagai pintu masuk utama ke pulau ini, menghubungkannya dengan kepulauan Indonesia yang lebih luas dan sekitarnya.


Koneksi Penerbangan ke Pulau Sumba


Dari Dalam Indonesia


Bandara Tambolaka dan Umbu Mehang Kunda terhubung dengan baik dengan kota-kota besar di Indonesia seperti Bali (Denpasar) dan Jakarta. Penerbangan reguler tersedia dari hub ini, yang disediakan antara lain oleh maskapai lokal termasuk Garuda Indonesia, Wings Air, dan NAM Air. Bali, karena letaknya yang lebih dekat dan merupakan titik transit internasional yang populer, menawarkan layanan yang lebih sering ke Sumba dibandingkan ke Jakarta. Penerbangan dari Bali ke Sumba biasanya memakan waktu sekitar 1 hingga 1,5 jam, menjadikannya pilihan yang nyaman bagi wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan pulau yang terjal.


Koneksi Internasional


Bagi pelancong internasional, perjalanan ke Sumba seringkali diawali dengan penerbangan ke Bandara Internasional Ngurah Rai (DPS) Bali atau Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK) Jakarta. Dari sana, pengunjung dapat menaiki penerbangan lanjutan ke Sumba. Disarankan untuk memberikan waktu jeda antar koneksi, terutama selama musim puncak perjalanan, untuk mengakomodasi perubahan atau penundaan jadwal apa pun.


Formalitas Visa dan Masuk untuk Indonesia


Persyaratan Visa


Sebagian besar pengunjung ke Indonesia, termasuk mereka yang menuju Pulau Sumba, harus mematuhi persyaratan visa negara tersebut. Indonesia menawarkan akses bebas visa bagi warga negara dari 169 negara untuk masa tinggal hingga 30 hari, ideal untuk wisatawan jangka pendek. Tiket masuk bebas visa ini tidak dapat diperpanjang dan tidak dapat diubah menjadi jenis visa lain. Untuk masa tinggal yang lebih lama atau bagi warga negara dari negara yang tidak termasuk dalam daftar bebas visa, ada beberapa pilihan visa yang tersedia, termasuk Visa Saat Kedatangan (VoA) dan Visa Kunjungan Sosial/Budaya. VoA dapat dibeli di titik masuk yang ditentukan di Indonesia, termasuk bandara Bali dan Jakarta, dan berlaku selama 30 hari dengan kemungkinan satu kali perpanjangan selama 30 hari berikutnya.


Bagi mereka yang menyukai perjalanan laut dan memiliki waktu luang, mencapai Pulau Sumba dengan perahu merupakan alternatif petualangan dibandingkan perjalanan udara. Pilihan ini tidak hanya menawarkan gambaran sekilas tentang gaya hidup maritim kepulauan Indonesia, namun juga memungkinkan perjalanan mendalam melintasi perairan paling indah di Indonesia. Jalur laut menuju Sumba berasal dari beberapa pulau terdekat, terutama Flores dan Sumbawa, memberikan jalur unik menuju pulau tersebut bagi mereka yang ingin menjelajahi bentang laut Indonesia.


Jalur Laut Menuju Pulau Sumba


Dari Flores


Jalur laut paling umum menuju Sumba dimulai dari Pulau Flores, khususnya dari kota pelabuhan Aimere. Kapal dari Aimere sering berlayar ke Pelabuhan Waikelo di Sumba Barat. Perjalanan ini memberikan perjalanan indah melintasi Laut Flores, menawarkan pemandangan pulau-pulau vulkanik dan kesempatan untuk merasakan kehidupan di laut Indonesia.


Dari Sumbawa


Rute lain yang perlu dipertimbangkan dimulai dari Pelabuhan Sape di ujung timur Pulau Sumbawa. Dari Sape, kapal feri menuju Pelabuhan Waingapu, kota terbesar di Sumba Timur. Rute ini melintasi Selat Sumba, hamparan laut yang terkenal dengan arusnya yang kuat dan perairannya yang dalam, menjadikannya perjalanan laut yang mengasyikkan.


Bagaimana cara menavigasi Pulau Sumba?


Setelah mendarat, penyewaan mobil dan layanan antar-jemput tersedia untuk mengantar Anda ke akomodasi Anda. Untuk pengalaman yang lebih autentik, pertimbangkan untuk menyewa pemandu lokal untuk menjelajahi pulau.


Bagi mereka yang menginap di Sumba Beach Eco-Resort, berkeliling menjadi nyaman dengan layanan penjemputan pribadi mereka. Para tamu dapat mengatur penjemputan langsung dari Bandara Tambolaka (TMC) atau Bandara Waingapu (WGP), memastikan transisi yang mulus dari udara ke lingkungan resor ramah lingkungan yang tenang. Layanan ini sangat bermanfaat bagi mereka yang baru mengenal pulau ini atau ingin memulai liburan tanpa repot.


Untuk perjalanan yang lebih pendek atau spesifik di sekitar pulau, taksi merupakan pilihan yang tepat, meskipun taksi kurang umum digunakan di luar kota besar atau kawasan wisata. Mengingat sifat pedesaan pulau ini, taksi paling baik digunakan untuk perjalanan langsung dari bandara ke akomodasi atau untuk mengunjungi tempat-tempat wisata terdekat. Tarif umumnya lebih tinggi dibandingkan pilihan transportasi lokal lainnya dan harus disepakati sebelum perjalanan dimulai. Bagi mereka yang ingin menjelajah lebih jauh atau mengakses tempat-tempat yang lebih terpencil, layanan antar-jemput eco-resort atau sopir pribadi yang diatur melalui resor mungkin menawarkan pengalaman yang lebih disesuaikan dan nyaman.


Memulai perjalanan ke Pulau Sumba, wisatawan yang cerdas akan menemukan tempat perlindungan mereka di 50 Hectares Private Eco Resort Anna Villas di Pantai Sumba. Tempat peristirahatan eksklusif ini menawarkan akomodasi mewah yang selaras sempurna dengan alam sekitarnya, memastikan pengalaman kenyamanan dan pengasingan yang tak tertandingi. Dengan komitmennya untuk memberikan pengalaman yang lengkap, para tamu diundang untuk menikmati kemewahan di tengah keindahan Pulau Sumba yang menakjubkan. Di sini, setiap detail dikurasi dengan cermat untuk memberikan pengalaman menginap tak terlupakan yang memadukan daya tarik keindahan alam dengan kemewahan hidup maksimal.

FAQ Tentang Berwisata ke Pulau Sumba

Apa mata uang Pulau Sumba?

  • Mata uang yang digunakan di Pulau Sumba, seperti di seluruh Indonesia, adalah Rupiah (IDR).

Apakah tersedia ATM di Pulau Sumba?

  • Ya, ATM tersedia di Pulau Sumba, terutama di daerah yang lebih padat penduduknya dan di kota-kota. Namun, barang tersebut mungkin kurang umum digunakan di daerah terpencil, jadi sebaiknya Anda membawa uang tunai yang cukup saat bepergian ke luar kota besar.

Bahasa apa yang digunakan di Pulau Sumba?

  • Bahasa utama yang digunakan di Pulau Sumba adalah Bahasa Indonesia (Bahasa Indonesia), mengingat statusnya sebagai bahasa nasional Indonesia. Selain itu, ada beberapa bahasa daerah yang digunakan, termasuk berbagai bahasa Sumba. Bahasa Inggris mungkin digunakan di kawasan wisata, namun kurang umum digunakan di daerah pedesaan.


 
 
 
bottom of page